Memenuhi Asupan Nutrisi dengan Pola Makan Saat Hamil Muda Berikut

Asupan nutrisi sangatlah diperlukan bagi calon ibu hamil, terutama kehamilan muda. Pola makan yang tepat sangat diperlukan demi menjaga kesehatan ibu dan janin yang tengah dikandung. Apabila asal dalam mengonsumsi makanan, tentu hal ini akan memberikan resiko pada kehamilan ataupun saat kelahiran.

Mengingat fase trimester pertama merupakan fase penting, lantaran menjadi awal pertumbuhan dan pembentukan organ janin supaya sempurna. Belum lagi jika di fase ini, seorang ibu kerap mengalami mual muntah yang beresiko kekurangan nutrisi. Itulah sebabnya, sangat penting bagi seorang ibu untuk menerapkan pola makan saat hamil muda secara trsepat dan mampu memenuhi asupan harian.

Asupan Nutrisi Saat Hamil Muda

Berikut ini asupan nutrisi yang harus masuk dalam pola makan saat sedang hamil muda.

1. Asam folat

Selama masa hamil trimester pertama, calon ibu dianjurkan untuk mengonsumsi bahan makanan yang di dalamnya terkandung asam folat. Asupan asam folat yang cukup dapat mencegah terjadinya kecacatan tabung saraf yang mengakibatkan resiko spina bifida. Selain itu, kecukupan asam folat dibutuhkan untuk mengurangi risiko keguguran serta kelahiran prematur pada bayi. Bentuk alami dari asam folat ini bisa didapatkan dari sumber makanan nabati yang sering dikonsumsi sehari-hari.

Contohnya saja seperti jenis kacang merah, bayam, brokoli, wortel, asparagus, sawi, selada, kacang polong, jagung, kedelai, dan juga buncis. Anda pun dapat menemukannya pada jenis buah alpukat, jambu biji, stroberi serta berbagai jenis buah lainnya. Sementara untuk asupan nutrisi asam folat bisa didapatkan dari suplemen yang diberikan petugas kesehatan selama masa kehamilan.

2. Zat besi

Ibu hamil seringkali mengalami kelelahan saat hamil muda yang salah satu penyebabnya adalah menurunnya kadar hemoglobin dalam darah. Kondisi ini disebut anemia yang terjadi akibat tubuh kekurangan nutrisi zat besi. Untuk pencegahan, ibu hamil dianjurkan memperbanyak asupan makanan seperti jenis biji-bijian, kacang-kacangan, bayam, daging sapi, daging unggas, telur, serta berbagai jenis makanan laut yang sehat. Bahan makanan tersebut mengandung zat besi yang sebaiknya dikonsumsi dengan vitamin C untuk memaksimalkan penyerapan.

3. Serat

Ketika sedang hamil muda, ibu hamil disarankan memperbanyak asupan serat pada menu makanannya. Sebaiknya konsumsilah makanan tinggi serat kurang lebih 3 hingga 4 porsi setiap hari dengan bervariasi. Contoh makanan tersebut seperti buah-buahan segar dan sayur yang dimasak dengan rebus atau kukus supaya mendapatkan nutrisi penting yang dibutuhkan. Selain itu, diperlukan juga bahan biji-bijian utuh seperti nasi merah dan kacang-kacangan. Berbagai makanan ini sangat baik untuk mencegah konstipasi dan wasir yang sering dialami oleh ibu hamil.

4. Protein

Sumber protein juga merupakan salah satu asupan nutrisi yang wajib masuk dalam daftar menu harian sebagai pola makan saat hamil muda. Asupan protein memiliki fungsi dalam pembentukan jaringan tubuh ibu dan bayi agar kehamilan berjalan lancar tanpa adanya penyulit. Protein bisa dikonsumsi kurang lebih 2 sampai 3 porsi setiap hari dengan berbagai variasi bahan makanan. Berbagai bahan yang mengandung tinggi protein seperti daging tanpa lemak, telur, daging unggas, atau pun ikan.

5. Kalsium

Kalsium bisa didapatkan dari berbagai produk olahan susu yang memiliki peran penting dalam pertumbuhan tulang janin selama di kandungan. Ada banyak produk olahan susu yang tak kalah tinggi kandungan kalsiumnya, seperti keju dan yoghurt.

Mengonsumsi berbagai asupan makanan sehat untuk pola makan saat hamil muda memang sangat penting. Anda bisa berkonsultasi seputar kehamilan, nutrisi, serta kondisi lainnya di RS Columbia Asia Semarang. RS Columbia Asia Semarang juga bisa Anda akses melalui layanan Halodoc secara online. Layanan kesehatan ini bisa memenuhi kebutuhan tanya dokter, pembelian obat, informasi rumah sakit dan cari dokter, dsb. Halodoc memudahkan Anda untuk mendapatkan layanan kesehatan yang dibutuhkan.

Tinggalkan komentar